KRIKIL SEHAT - Tubuh yang sehat dan memiliki berat badan yang ideal siapa yang tidak mau? Ternyata pola makan dan hidup sehat menjadi kunci utama bagi anda yang sedanb melakukan program diet.
Sebenarnya ada banyak cara untuk melakukan program diet. Masing-masing cata memiliki metode dan aturan yang saling berbeda satu sama lain.
Pada artikel sehat diet kali ini admin ingin membahagiakan cara diet alkaline. Diet alkaline ini berfokus pada asupan alkali, untuk melukir makanan yang bersifat asam.
Sejumlah riset dari berbagai studi telah mencoba mencari manfaat diet alkaline untuk kesehatan. Nah apa saja, mari disimak.
Apa itu diet alkaline?
Diet alkaline bisa juga disebut sebagai diet asam-basa. Diet ini berfokus pada pola makan tertentu dan dapat mengubah tingkat pH atau keasaman tubuh, yang kemudian bermanfaat tubuh menjadi lebih sehat.
Baca juga:
- Meningkatkan Kejernihan Metal Anda Harus Jalan Kaki Apa Saja Manfaat Lainnya?
- Aktivitas Dilakukan Dan Dihindari Ketika Sedang Haid Menurut Dokter Ahli
- 11 Kebiasaan Bermanfaat Agar Terlihat Awet Muda
Makanan yang dikonsumsi oleh akan meninggalkan residu 'abu' yang dikenal sebagai limbah metabolik, ini sebut dengan proses metabolisme.
Mengurangi dari situs kesehatan, limbah ini bersifat basa, atau asam. Diet alkaline dipercaya bahwa limbah tersebut dapat memengaruhi tingkat keasaman tubuh.
Dengan maksud lain, makanan yang dikonsumsi meninggalkan abu asam, ini dapat membuat darah jadi lebih asam. Mengonsumsi makanan yang meninggalkan abu alkali berefek pada darah menjadi lebih basa.
Dalam penalaran diatas, abu asam dipercaya membuat tubuh lemah terhadap sejumlah penyakit. Sedangkan abu alkali dianggap ampuh melindungi tubuh dari serangan penyakit. Maka inilah yang menjadi dasar dari cara kerja diet alkaline.
Lalu bagaimana pembagian makanan asam, netral dan basah atau alkalin? Dibawah ini uraiannya:
Asama terdiri dari: daging sapi, daging ayam, ikan, susu, telur, biji-bijian, alkohol.
Netral terbagi menjadi: lemak alami, pati, dan gula.
Sedangkan Basa (Alkaline): buah-buahan, kacang-kacangan, dan sayur
Apa itu pH, pH sendiri adalah tingkat keasaman. Nilai pH biasanya terkisar dari 0-14.
pH 0 - 6,9 masuk kelompok asam
pH 7 masuk kelompok netral
pH 7,1 - 14 masuk kelompok basa (alkali)
Dari kalangan akademisi banyak menyarankan untuk memantau pH air urine. pH air urine yang baik, atau yang basa, adalah lebih dari 7.
Namun, penting juga untuk dicermati bahwa pH sangat bervariasi dalam setiap tubuh.
Ini Adalah Daftar Makanan Diet Alkaline
Pada cara diet alkaline, Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung alkaline seperti sayur dan buah.
Diet ini sama seperti jenis diet lainnya, diet alkali juga mengarahkan Anda untuk mengonsumsi sejumlah makanan dan menghindari lainnya.
Makanan Jenis Asma Yang Harus Dihindari:
1. Daging sapi, terutama daging dari kemasan kaleng dan daging sapi tanpa lemak
2. Susu
3. Es krim
4. Keju, terutama Parmesan, cheddar rendah lemak
5. Daging ayam
6. Yogurt
7. Ikan
8. Kuning telur
9. Biji-bijian, termasuk juga nasi merah, rolled oat, spageti, nasi putih, roti gandum
10. Minuman bersoda
11. Alkohol
12. Kacang tanah dan kacang kenari
13. Makanan olahan dan kemasan lainnya
Makanan Netral yang Dibatasi:
1. Gula
2. Karbohidrat
3. Lemak alami seperti minyak zaitun, mentega, dan susu
Makanan Alkaline yang Perlu Dikonsumsi;
1. Kismis
2. Jus tanpa pemanis
3. Buah-buahan, terutama anggur
4. Kentang
5. Sayuran, terutama bayam
6. Kacang-kacangan
7. Makanan yang terbuat dari kedelai
8. Air mineral
Kesimpulannya diet ini berfokus pada pola makan alkali ini bukan-lah penurunan berat badan, melainkan baik untuk pencegahan penyakit.
Manfaat diet alkali:
1. Mencegah Kanker
Diet alkaline ini dipercaya dapat mengatasi berbagai masalah penyakit kronis seperti kanker. Namun, sejumlah ahli menganggap klaim tersebut tak realistis. Namun dari makanan basa memang bagus kesehatan dan mirip dengan cara diet Mediterania.
Sebuah penelitian studi dari jurnal, nternational Journal of Cancer pada 2019 silam menemukan adanya efek perlindungan dari diet alkali yang diberikan kepqda kanker payudara. Namun, penelitian ini juga perlu lanjutkan lagi.
2. Menjaga Massa Otot
Diet alkat ini mendapat pengakuan mampu menjaga massa otot. Sebuah studi penelitian menemukan, diet basa mampu meninggikan indeks massa otot pada perempuan. Dikarenakan potasium dan magnesium dalam buah dan sayur dicurigai mampu menjaga kesehatan otot.
3. Mengatasi Penyakit Ginjal
Diet ini juga bermanfaat bagi para pengidap penyakit ginjal. Dikarenakan, dari diet ini makanan yang dikonsumsi minim sekali protein. Diketahui terlalu berlebih-lebihan protein akan merusak ginjal.
Namun masih perlu diperdebatkan dan di teliti lebih jauh mengenai manfaat diet alkaline ini.
Belum ada tanggapan untuk "Apa Itu Diet Alkaline? Pengertian, Manfaat Dan Cara Sajian Makanan"
Post a Comment
Silahkan berkomentar sopan. Terimakasih atas kunjungannya.