Mueeza Kucing Rasulullah - Muha Moch

Muha Moch Lifestyle - Mahkluk hidup di dunia ini, saling berhubungan satu sama lainnya. Hubungan antara manusia dan hewan harus senantiasa dijaga karena keduanya saling membutuhkan. Binatang diciptakan Allah SWT dengan berbagai macam, jenis dan fungsinya sesuai kepada tugasnya untuk manfaat bagi kehidupan. 

Kucing adalah salah satu binatang yang paling sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Kucing hewana yang paling dekat berinteraksi dengan manusia. Mueeza adalah nama kucing yang disayang oleh Nabi Muhammad SAW.

Ada satu cerita, mengenai Mueeza dan Nabi Muhammad SAW. Nabi mempunyai kucing yang menggemaskan diberi nama Mueeza. Ketika itu nambi Muhammad hendak mengambil jubahnya, namun Nabi melihat Mueeza sedang terlelap tidur di atas jubahnya itu. Karena Nabi tidak mau mengganggu tidurnya, akhirnya Nabi memotong lengan juba yang tertindih oleh Mueeza.

Tibalah Nabi ke rumah, disambut Mueeza merunduk dan bersujud seolah-olah meminta maaf kepada Nabi Muhammad. Karena gemas dengan tingkah Mueeza, sebagai bentuk balasannya, Nabi mengelus kucing mungil itu sebanyak tiga kali.

Nabi Muhammad penuh kasih sayang kepada setiap makhluk ciptaan Allah, sayangnya kepada kucing pernah ia tunjukkan kepada sahabat beliau. Ketika sedang menerima tamu Mueeza sering di gendong, didudukkan di pangkuannya dan dielus. Mueeza bertambah mendapatkan perhatian Nabi, tatkala sering mengeong mendengar suara adzan seperti mengikuti setiap lantunannya.

Dalam hadits sahih Imam Bukhori, meriwayatkan hukum bagi penyiksaan binatang terutama binatang kesayangan Nabi, hukumannya sangat serius. Dalam sebuah riwayat dikisahkan ada seorang wanita tidak memberikan makan kucingnya, tidak juga melepaskannya untuk mencari makan sendiri. Hukuman didapat dari wanita tersebut adalah siksa neraka.

Salah satu keistimewaan lain dari kucing menurut beberapa hadits Nabi adalah, kucing tidak najis.

Inilah sabda Rasulullah Shalallahu Alayhi Wasallam: Dari Ibnu Umar r.a Rasulullah SAW bersabda, "seorang wanita dimasukkan ke dalam neraka karena seekor kucing yang dia ikat dan tidak diberikan makan bahkan tidak diperkenankan makan binatang-binatang kecil yang ada di lantai," (HR. Bukhari).

Kita sebagai penganut ajaran agama Nabi Muhammad hendaknya menyayangi binatang apapun tidak, terkecuali kucing. Karena segala bentuk ciptaan Allah di Dunia ini tidak hanya untuk disia-siakan, setiap ciptaan selalu memberikan manfaat bagi makhluk lain termasuk kita. 

Semoga artikel ini bermanfaat. 

Tweet

Postingan terkait:

— 11/13/2019 — Add Comment — Lifestyle